masukkan script iklan disini
Oknum Kepala SMP Negeri di Kabupaten Rote Ndao, Kecamatan Rote Barat Daya, Provinsi Nusa Tenggara Timur berulah tak senonoh kepada stafnya.
Ia birahi lewat Vidio Call WA kepada stafnya sendiri. Melalui vidio call yang tidak dikehendaki korban itu, oknum Kepsek itu diduga mengocok "penisnya" dan memperlihatkan birahinya kepada salah satu staf tata usaha pada sekolah tersebut, melalui Video Call (VC) WhatsApp pribadinya.
Korban sebut saja Melati, mengaku kaget saat atasannya itu berbuat tak senonoh begitu. Ia sampai trauma hingga kini, ketika HPnya berdering. Ia takut jangan sampai oknum itu lagi berulah.
Bunga sempat merekam layar HPnya ketika oknum itu mengocok penisnya.
Dilansir dari hitsidn.com, Dalam video itu, terlihat sosok seorang laki-laki dan seorang perempuan. Kedua orang ini wajahnya terlihat secara jelas.
Laki-laki dalam rekaman video tersebut berusia sekitar tiga puluhan tahun berada dalam posisi tidur terlentang dalam sebuah kamar tidur sambil memegang “kemaluannya”.
Tampak juga sosok laki-laki itu masih mengenakan baju, tapi celana yang dipakainya di lorotkan ke bagian lutut dan kelihatan tangannya menggenggam batang dan kepala kemaluannya.
Sementara pada pojok bagian kanan atas layar terlihat sosok seorang perempuan muda berusia kurang lebih dua puluhan tahun sedang mengamati apa yang dilakukan oleh sosok laki-laki itu.
Aksi kepsek yang diduga memiliki kelainan ini sudah tercium dan kelihatan sejak dirinya menjadi staf tata usaha di sekolah tersebut.
Kepsek ini juga sering lecehkan Melati di ruang kerjanya, ajak untuk hubungan badan. Korban sering mendapat perlakuan mesum oleh pelaku.
Kepsek sialan itu sering Mencium, memeluk, meremas susu dan kemaluan korban di ruangan kepsek ketika korban mengantarkan surat dari tata usaha. Bahkan minta Melati untuk melayani nafsunya di dalam mobilnya. Bahkan kepsek yang kelainan seksual itu mengeluarkan kemaluannya dan suruh korban isap. Benar-benar bejat.
